Minggu, 01 Desember 2013

4. a. Cing Ciripit



Cing Ciripit (Cing Ciripit)
“Cing Ciripit”

Lagu ini biasa digunakan untuk menentukan pemburu dalam sebuah permainan kejar-kejaran. Si pemburu nantinya wajib menangkap salah satu teman yang berlarian ke berbagai arah. Penentuan pemburu dilakukandengan cara: Teman yang paling senior membuka telapak tangannya untuk di tempati telunjuk semua peserta permainan. Ketika lagu Cing ciripit selesai dinyanyikan, telapak tangan sang senior secara reflex menangkap salah satu telunjuk yang berada pada telapak tangannya. Jika ada telunjuk yang tertangkap, maka ia diwajibkan menjadi pemburunya. Permainan tersebut, lazim juga disebut Ucing-Ucingan/Main Kucing-kucingan (pemburu dianggap kucing yang harus mengejar mangsanya)
This song used to determine a hunter in a romp game. The hunter later is required to catch one friend that is running all directions. Determination of hunters conducted by: Friend of the most senior opened her/his palm to be occupied by forefingers all of the participants in the game. When the Cing Ciripit song finished, the palms of senior reflex catch one forefinger on his palm. If a forefinger catch, then he/she is obliged to be a hunter. The game, are also commonly called as cat-and-mouse/ Ucing-Ucingan (hunter is considered as cat to chase their prey)

(Lirik Asli/Basa Sunda)

Cing ciripit
Tulang bajing kacapit
Kacapit ku bulu pare
Bulu pare seuseukeutna
Jol pa dalang mawa wayang
Jrek-jrek nong, jrek-jrek nong 

(Terjemah Bebas Bahasa Indonesia) 
Cing ciripit
Tulang bajing tertusuk
Tertusuk oleh bulu padi
Bagian bulu padi paling tajam
Datanglah pak dalang membawa wajang
Jrek-jrek nong, jrek-jrek nong

(Free Translation In English)
Cing ciripit
Squirrel bones punctured
Punctured by the rice feather
Parts of sharpest rice feathers
Came
Mr. Puppeteer bring a puppet
Jrek-
jrek nong, jrek-jrek nong

Tidak ada komentar:

Posting Komentar